Kamis, 10 Juni 2010

Proril FPG

Profile Flobamora Peace Generation

Flobamora Peace Generation (FPG) merupakan sebuah komunitas yang bergerak dibidang konflik dan perdamaian di kalangan anak muda (youth). FPG yang lahir di Kupang pada 13 Maret 2010 adalah bagian dari suatu bentuk respon positif terhadap sejumlah konflik horizontal mahasiswa maupun siswa. Hal ini juga tidak dapat dilepaspisahkan dengan peranan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Pertanian Universitas Nusa Cendana (Faperta-Undana).
Cikal bakal lahirnya FPG dimulai dari sebuah Latihan Kepemimpinan Manajemen Mahasiswa (LKMM) yang diadakan di Aula SPP Lili Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang pada 27-29 November 2009.
Salah satu materi yang menarik peserta LKMM yakni Mahasiswa Membangun Gerakan Perdamaian yang disampaikan Bung Silvester Ndaparoka, SP ( Staff American Friends Service Committee – Indonesia di Kupang). Pemateri kemudian memberikan tantang kepada peserta untuk tidah hanya berbicara tetapi bertindak. Hal ini kemudian dilanjutkan dengan diikutsertakannya dua orang mahasiswa Faperta dalam 2nd Annual Youth Gathering dengan tema Aksi Pemuda sebagai Agen Perdamaian yang diselenggerakan American Friends Service Committee (AFSC) di Jogjakarta. Dengan semangat cinta damai itu kemudian menghadirkan inisiator untuk membentuk komunitas ini.
FPG bersifat terbuka untuk semua orang yang peduli dan concern terhadap perdamaian. FPG membutuhkan mereka yang mau bekerja untuk perdamaian. Sehingga kedamaian dan ketentraman di Bumi Flobamora tetap terjaga sampai kapanpun.

Visi
Terwujudnya generasi damai di Bumi Flobamora

Misi

Sebagai gerakan pemuda secara kreatif mengembangkan sumber daya serta menjadi bagian dalam memperkenalkan tindakan-tindakan preventif dan menawarkan alternatif penyelesaian konflik nirkekerasan pada pemuda di Nusa Tenggara Timur

Nilai bersama Peace Generation :
1. - Pemuda dan kesukarelawanan
2. - Partisipasi dan pelayanan
3. - Nir-kekerasan

CORE VALUES
Nilai-nilai yang menjadi dasar pemikiran dan aktivitas Peace Generation:
1. Youth, dimaknai sebagai spirit personil Peace Generation yang aktif, kreatif, dan dinamis sesuai dengan jiwa muda.
2. Pluralism, bahwa pada dasarnya manusia diciptakan dengan latar belakang berbeda-beda, sifat, kondisi fisik dan psikis yang berbeda. Perbedaan ini menandakan bahwa tiap individu mempunyai potensi unik yang berbeda pula. Nilai ini berintisari bahwa perbedaan tidak sekedar diketahui (to be revealed), tetapi perlu ada penghargaan (respect), dan pemahaman (understanding) sehingga perbedaan menjadi bagian dari aktivitas sehari-hari.
3. Non Violence, bahwa dalam setiap aktivitas maupun respon terhadap konflik yang terjadi di masyarakat, Peace Generation berusaha untuk menggunakan alternatif-alternatif penyelesaian masalah dengan cara nir-kekerasan.
4. Participation, berlandaskan pada kesadaran bahwa Peace Generation adalah bagian dari masyarakat sehingga berbagai aktivitas yang dilakukannya merupakan wujud partisipasi dan apresiasi kepada lingkungannya. Participation juga menjadi acuan bahwa Peace Generation merupakan wahana partisipasi dan aktualisasi anggota dalam rangka memberikan kontribusi positif kepada masyarakat.



“Peace Generation adalah sebuah gerakan perdamaian!”

1 komentar: